SELAMAT DATANG DI WEBSITE SMP NEGERI 2 SAMBONG, KAB. BLORA, JAWA TENGAH

Rabu, 21 Juli 2021

Kerajinan Bahan Lunak: Pengertian, Jenis, dan Contohnya kelas 7

 

Kerajinan Bahan Lunak: Pengertian, Jenis, dan Contohnya

Konten ini diproduksi oleh Berita Hari Ini
Kerajinan Bahan Lunak: Pengertian, Jenis, dan Contohnya
Kerajinan dari bahan lunak tanah liat. Foto: shutterstock.com.
Kerajinan bahan lunak adalah produk yang dihasilkan dari bahan-bahan yang bersifat lunak. Berbagai kerajinan dengan bahan lunak dapat dijadikan karya-karya unik dan menarik untuk dipajang hingga dijual guna mendapatkan keuntungan.
Ada dua jenis bahan lunak yang dapat digunakan untuk membuat kerajinan tangan. Yakni, bahan lunak alami dan bahan lunak buatan.
Bahan lunak alami diperoleh dari alam dan pengolahannya dilakukan tanpa campuran bahan buatan. Sedangkan bahan lunak buatan adalah bahan yang diciptakan untuk membuat kerajinan seperti lilin, sabun, atau kertas.
Ada berbagai macam kerajinan yang dapat dibuat dengan bahan lunak. Simak beberapa contohnya berikut ini.

Jenis dan Contoh Kerajinan Bahan Lunak

1. Tanah Liat
Tanah liat adalah salah satu bahan lunak yang paling sering digunakan untuk dibuat kerajinan. Tanah liat sendiri merupakan bahan alami.
Biasanya, tanah liat digunakan untuk membuat vas bunga, guci, piring, tembikar, dan sebagainya. Dibutuhkan banyak latihan untuk membuat kerajinan dengan tanah liat supaya mendaptkan hasil yang rapid an indah.
2. Parafin
Parafin adalah bahan lunak yang diperoleh dari hasil olahan minya bumi. Bentuk parafin biasanya berupa lempengan. Namun, ada juga parafin yang berbentuk butiran. Kerajinan yang biasanya dibuat dengan parafin adalah lilin hias.
3. Sabun
Kerajinan bahan lunak lainnya adalah sabun. Kerajinan ini biasanya diciptakan dengan sabun batangan. Sabun akan diukir kemudian dibentuk sesuai keinginan, seperti motif kaligrafi atau bunga.
Cara lain bisa dilakukan adalah dengan memarut sabun batang yang kemudian dicampurkan dengan sagu dan sedikit air. Akan tercipta adonan baru yang dapat dibentuk sesuai keinginan.
4. Kulit
Kulit juga merupakan salah satu jenis bahan lunak. Kulit diperoleh dari hewan seperti sapi, kerbau, atau kambing. Kulit buatan juga bisa digunakan dan biasa kita kenal dengan sebutan kulit sintetis. Kulit biasanya digunakan untuk menciptakan barang-barang fashion sperti sepatu, tas, jaket, atau dompet.
5. Gips
Gips juga dapat digunakan sebagai bahan baku kerajinan barang lunak. Gips merupakan bahan mineral yang tidak dapat larut dalam air pada waktu yang lama jika sudah menjadi padat.
Banyak kandungan zat yang ditemukan dalam gips, seperti borat, nitrat, sulfat, dan karbinat. Biasanya gips digunakan untuk membuat hiasan rumah, seperti patung misalnya.

SOAL
1. APA YANG DIMAKSUD DENGAN KERAJINAN BAHAN LUNAK
2. BUAT GAMBAR DESAIN KERAJINAN BAHAN LUNAK 1 CONTOH SAJA
(Jawaban ditulis di buku Tugas , pengumpulan menunggu Penngumuman )

Kerajinan Bahan Keras: Pengertian, Teknik Pembuatan, dan Contohnya kelas 8

 

Kerajinan Bahan Keras: Pengertian, Teknik Pembuatan, dan Contohnya

Kerajinan Bahan Keras: Pengertian, Teknik Pembuatan, dan Contohnya
Miniatur Monumen Dari Kayu Limbah. Foto: ANTARA/ Adiwinata
Seperti namanya, kerajinan bahan keras adalah produk kerajinan yang pembuatannya menggunakan bahan dasar bersifat keras. Kerajinan ini dapat dijadikan bisnis yang berpotensi meraup keuntungan menggiurkan, terutama untuk ekspor. Sebab, kerajinan seperti mebel dan rotan Indonesia sudah cukup terkenal di dunia.
Saat ini, kerajinan bahan keras di Nusantara ada yang masih mempertahankan ragam bentuk hias tradisionalnya. Namun, ada pula yang sudah disesuaikan dengan tuntutan pasar.
Kerajinan ini juga dapat dimanfaatkan sebagai benda pakai dan benda hias. Untuk Anda yang masih awam dengan jenis kerajinan ini, berikut adalah penjelasan lengkapnya:

Jenis Kerajinan Bahan Keras

Berdasarkan bahan yang dipakai, kerajinan yang terbuat dari bahan keras dapat dikelompokkan menjadi dua jenis, yakni bahan keras alami dan bahan keras buatan. Berikut adalah penjelasannya:
- Bahan Keras Alami: Kerajinan ini menggunakan bahan baku yang berasal dari alam dan mengalami proses pengolahan, namun tidak mengubah wujud benda tersebut. Contoh bahan keras alami adalah:
  • Kayu
  • Rotan
  • Bambu
  • Tulang
  • Biji-bijian
  • Batu
  • Pasir
  • Kerang
- Bahan Keras Buatan: Kerajinan ini dibuat dari bahan yang telah melalui proses pengolahan kembali hingga menjadi keras dan dijadikan bahan baku kerajinan. Contohnya yaitu:
  • Besi
  • Logam (Emas, Perak, Kuningan, Alumunium dan Tembaga)
  • Kawat
  • Kaca
  • Semen
  • Kaleng
  • Timah

Teknik Pembuatan Kerajinan dari Bahan Keras

- Teknik Anyam: Kerajinan dibuat dengan cara menyilang-nyilangkan atau menggabungkan bahan hingga menjadi sebuah karya. Bahan keras yang biasanya menggunakan teknik anyam adalah bambu, rotan, dan plastik.
- Teknik Las: Teknik las merupakan penyambungan logam dengan cara mencairkan sebagian logam utama serta logam pengisi.
- Teknik Patri: Ini merupakan teknik penyambungan bahan logam di bawah pengaruh panas dengan bantuan bahan tambahan logam ataupun campuran logam. Teknik ini biasa digunakan sebagai pengganti pengelasan pada bahan yang peka pada suhu tinggi.
- Teknik Ukiran: Kerajinan yang menggunakan teknik ukiran melalui proses pencungkilan hingga membentuk sebuah cekungan ataupun cembungan, kemudian menjadi pola tertentu. Bahan keras yang diukir biasanya adalah batu dan kayu.
Kerajinan Bahan Keras: Pengertian, Teknik Pembuatan, dan Contohnya  (1)
Seni Patung dan Ukir Desa Mulyoharjo Kabupaten Jepara. Foto: jatengprov.go.id
- Teknik Bubut: Teknik ini memerlukan alat pahat bubut yang berfungsi untuk mengiris serta membentuk benda. Teknik ini menghasilkan kerajinan yang simetris, bulat, dan rapi. Kerajinan yang menggunakan teknik bubut misalnya vas bunga dan asbak yang terbuat dari kayu.
- Teknik Cor (Tuang dan Cetak): Teknik ini diawali dengan pembuatan model menggunakan tanah liat yang dilapisi lilin atau dengan menggunakan cetakan yang terbuat dari batu. Langkah selanjutnya adalah menuangkan perunggu dalam cetakan.
- Teknik Ukir Tekan: Teknik membuat hiasan di atas permukaan plat logam yang tipis dan memiliki ketebalan kurang lebih 0,2 mm untuk plat logam kuningan dan 0,4 mm untuk plat logam tembaga. Alat yang digunakan untuk ukir tekan terbuat dari tanduk sapi, bambu, atau kayu.
- Teknik Etsa: Teknik etsa menggunakan asam kuat untuk mengikis bagian permukaan logam agar menghasilkan desain pada logam.

Contoh Kerajinan Bahan Keras

Kerajinan Bahan Keras: Pengertian, Teknik Pembuatan, dan Contohnya  (2)
Kerajinan bahan keras dari kawat. Foto: artforia.com
- Kayu: pajangan kayu, mainan kayu, mebel, dan lain-lain.
- Batu: patung hiasan interior dan exterior serta aksesoris pelengkap busana.
- Rotan: Meja dan kursi rotan, wadah makan rotan, dan lain sebagainya.
- Logam: perhiasan, wadah logam, medali
- Perak: miniatur, gantungan kunci, dan perhiasan
- Kawat: Hiasan kawat berbentuk pohon, gelang, dan masih banyak lagi.

SOAL
1. SEBUTKAN 3 BUAH CONTOH KERAJINAN BAHAN KERAS
2. GAMBARKAN CONTOH DESAIN KERAJINAN BAHAN KERAS 1 BUAH SAJA

(jawaban di tulis di Buku TUGAS Pengumpulan menunggu pengumuman )

Senin, 12 Juli 2021

Materi MPLS | Keteladanan dan Tata Krama di Sekolah

 Oleh:  Dra. Sari'atun

(Guru PAI SMP Negeri 2 Sambong)


Petunjuk: Tekan gambar-gambar di bawah ini untuk memperbesar tampilan.